Weekly Market Update – September 2023 Minggu ke-3
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Semoga Allah SWT merahmati kita dalam menjalankan setiap aktivitas dan keberkahan dalam mencari rejeki. Aamiin.🤲
Highlights untuk minggu ini:
1. Pada pekan lalu mata uang USD bergerak menguat terhadap mayoritas mata uang dunia. Adapun mata uang rupiah melemah kembali terhadap USD Sebesar 0.20% dan ditutup di level Rp15.350,00 per USD pada 15 September 2023.
2. Capital outflow yang dilansir Kementerian Keuangan mencapai Rp 6.7triliun karena kepemilikan asing di IGB pada periode 8 – 13 September 2023.
3. Selama periode 8 – 13 September, DJPPR Kementerian Keuangan telah mengumumkan penurunan kepemilikan asing (non resident) pada IGB sebesar Rp6.7 T dari posisi minggu lalu Rp845.55T menjadi Rp838.89T. Sementara itu, DJPPR Kementerian Keuangan mengumumkan Imbal hasil IGB 10 tahun (FR96) meningkat 15bps dari 6,53% menjadi 6,68%.
4. Indeks return dan harga bersih obligasi negara tipe konvensional dan syariah tercatat melemah. Harga seluruh seri SUN benchmark bergerak melemah sebesar -47,72bps. Sementara itu, harga ke 50 seri SUN Fixed Rate tercatat mengalami penurunan dengan rata-rata sebesar -12,88bps. Sedangkan untuk kelompok sukuk negara tercatat mengalami penurunan rata-rata sebesar -5,21bps.
6. Yield obigasi negara (SBN) pada keseluruhan tenor (1-30 tahun) mengalami peningkatan sebesar +1,29bps. Total volume transaksi obligasi di pasar sekunder mengalami penurunan sebesar -20,29% menjadi Rp2,86tn dan total frekuensi meningkat sebesar +139,71% menjadi 827 transaksi.
https://newbips.phei.co.id/Research/Notes.aspx
https://market.bisnis.com/read/20230917/93/1695653/prediksi-laju-rupiah-pekan-depan-waspada-arah-suku-bunga-the-fed
https://ekonomi.republika.co.id/berita/s10e8f457/analis-prediksi-nilai-tukar-rupiah-menguat-akibat-pengaruh-china