Weekly Market Update – September 2023 Minggu ke-2
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Semoga Allah SWT merahmati kita dalam menjalankan setiap aktivitas dan keberkahan dalam mencari rejeki. Aamiin.🤲
Highlights untuk minggu ini:
1. Pada pekan lalu mata uang USD bergerak menguat terhadap mayoritas mata uang dunia. Adapun mata uang rupiah melemah kembali terhadap USD Sebesar 0.56% dan ditutup di level Rp15.320,00 per USD pada 8 September 2023.
2. Capital outflow yang dilansir Kementerian Keuangan mencapai Rp 2.9triliun karena kepemilikan asing di IGB pada periode 1-5 September 2023.
3. Selama periode 1 – 5 September, DJPPR Kementerian Keuangan telah mengumumkan peningkatan kepemilikan asing (non resident) pada IGB sebesar Rp2.9 T dari posisi minggu lalu Rp845.80 T menjadi Rp848.68 T. Sementara itu, DJPPR Kementerian Keuangan mengumumkan Imbal hasil IGB 10 tahun (FR96) meningkat 17bps dari 6,35% menjadi 6,53%.
4. Indeks return dan harga bersih obligasi negara tipe konvensional bergerak menguat, sedangkan pada tipe syariah mengalami pelemahan. Harga seluruh seri SUN benchmark bergerak menguat dengan rata-rata meningkat sebesar +20,21bps. Sementara itu, harga ke 50 seri SUN Fixed Rate tercatat mengalami peningkatan dengan rata-rata sebesar +1,44bps. Sedangkan untuk kelompok sukuk negara tercatat mengalami penurunan rata-rata sebesar -2,57bps.
6. Yield obigasi negara (SBN) pada keseluruhan tenor (1-30 tahun) mengalami peningkatan sebesar +0,34bps. Total volume transaksi obligasi di pasar sekunder mengalami penurunan sebesar-25,19% menjadi Rp1,35tn dan total frekuensi menurun sebesar -4,40% dan menjadi 348 transaksi.
https://newbips.phei.co.id/Research/Notes.aspx
https://pasardana.id/news/2023/9/8/analis-market-0892023-ihsg-berpotensi-bergerak-sideways/
https://www.antaranews.com/berita/3715860/pengamat-prediksi-rupiah-melemah-pada-perdagangan-jumat