Weekly Market Update – November 2023 Minggu ke-3
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Semoga Allah SWT merahmati kita dalam menjalankan setiap aktivitas dan keberkahan dalam mencari rejeki. Aamiin.🤲
Highlights untuk minggu ini:
1. Pada pekan lalu mata uang USD bergerak menguat terhadap mayoritas mata uang dunia. Adapun mata uang rupiah menguat terhadap USD Sebesar 1.70% dan ditutup di level Rp15.423,20 per USD pada 17 November 2023.
2. Capital outflow yang dilansir Kementerian Keuangan mencapai Rp 2.0triliun karena kepemilikan asing di IGB pada periode 9 – 15 November 2023.
3. Selama periode 9 – 15 November, DJPPR Kementerian Keuangan telah mengumumkan penurunan kepemilikan asing (non resident) pada IGB sebesar Rp 2.0T dari posisi minggu lalu Rp819.738T menjadi Rp817.787T. Sementara itu, DJPPR Kementerian Keuangan mengumumkan Imbal hasil IGB 10 tahun (FR96) menurun 19bps dari 6,82% menjadi 6,63%.
4. Indeks return dan harga bersih obligasi negara secara bersamaan bergerak menguat kembali. Harga seluruh seri SUN benchmark begerak meningkat sebesar +63,25bps. Sementara itu, harga seri SUN Fixed Rate ke 51 tercatat mengalami peningkatan dengan rata-rata sebesar +30,40bps. Sedangkan untuk kelompok sukuk negara juga tercatat bergerak meningkat sebesar +19,40bps.
5. Yield obigasi negara (SBN) pada keseluruhan tenor (1-30 tahun) mengalami penurunan dengan rata-rata sebesar -5,83bps. Total volume transaksi obligasi di pasar sekunder mengalami peningkatan sebesar +168,11% menjadi Rp4,09tn, sedangkan untuk total frekuensi juga mengalami peningkatan sebesar +93,75% dalam 248 transaksi.
https://newbips.phei.co.id/Research/Notes.aspx
https://ambon.antaranews.com/berita/190770/penguatan-rupiah-akibat-data-pengangguran-amerika-melonjak
https://investasi.kontan.co.id/news/menguat-tajam-pekan-ini-intip-prediksi-arah-rupiah-pekan-depan