Bagaimana Cara Daftar Ibadah Haji Plus? Simak Penjelasannya!

By Humas BPKH Kabar Haji 0 Comments

Melakukan ibadah haji merupakan impian setiap muslim. Namun, karena panjangnya daftar tunggu haji reguler, banyak yang memilih opsi haji plus. Apa itu haji plus dan bagaimana cara mendaftar? BPKH akan menjelaskan cara daftar ibadah haji plus dengan lengkap untuk Anda.

Ibadah haji plus menawarkan berbagai kemudahan dan kenyamanan dibandingkan dengan haji reguler. Meskipun biayanya lebih tinggi, waktu tunggu yang lebih singkat dan fasilitas yang lebih baik membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang.

Apa Itu Ibadah Haji Plus?

Ibadah haji plus adalah layanan haji yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dengan fasilitas dan pelayanan yang lebih baik dibandingkan haji reguler. Ini mencakup akomodasi yang lebih dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, transportasi yang lebih nyaman, serta pembimbing haji yang berpengalaman.

Selain itu, haji plus memiliki masa tunggu yang jauh lebih singkat dibandingkan haji reguler. Jika haji reguler memiliki masa tunggu hingga belasan tahun, haji plus biasanya memiliki masa tunggu hanya beberapa tahun saja. Hal ini tentunya menjadi solusi bagi mereka yang ingin menunaikan ibadah haji tanpa harus menunggu terlalu lama.

Syarat untuk Daftar Ibadah Haji Plus

Untuk mendaftar ibadah haji plus, ada beberapa syarat yang perlu Anda penuhi. Berikut ini adalah syarat-syarat umumnya:

KTP yang Masih Berlaku: Pastikan Anda memiliki KTP yang masih berlaku karena ini merupakan identitas utama yang akan digunakan dalam proses pendaftaran.
Paspor: Anda harus memiliki paspor yang masih berlaku minimal 7 bulan sebelum keberangkatan.
Buku Nikah atau Akta Kelahiran: Dokumen ini diperlukan untuk keperluan administrasi dan verifikasi data.
Kartu Keluarga (KK): Kartu Keluarga juga merupakan dokumen penting yang harus disertakan.
Surat Keterangan Sehat: Anda perlu menyertakan surat keterangan sehat dari dokter yang menyatakan bahwa Anda dalam kondisi sehat dan mampu melaksanakan ibadah haji.
Pas Foto Ukuran 3×4 Berlatar Belakang Putih 30 Lembar: Pas foto ini diperlukan untuk berbagai keperluan administrasi selama proses pendaftaran dan pelaksanaan ibadah haji.
Pas Foto Ukuran 4×6 Berlatar Belakang Putih 15 Lembar: Pas foto ini juga diperlukan untuk keperluan administrasi tambahan.
Surat Kuasa untuk Pemilihan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK): Surat kuasa ini diperlukan sebagai bukti bahwa Anda memberikan wewenang kepada PIHK untuk mengurus segala sesuatu terkait pendaftaran dan pelaksanaan haji Anda.
Surat Pernyataan untuk Masuk ke Daftar Waiting List: Surat pernyataan ini menyatakan bahwa Anda bersedia untuk masuk ke daftar tunggu jika kuota haji pada tahun tersebut sudah penuh.
Setoran Awal: Membayar setoran awal sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Besaran setoran ini bervariasi tergantung kebijakan PIHK yang Anda pilih.

Dengan memenuhi syarat-syarat di atas, Anda dapat melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu pendaftaran haji plus.

Cara Daftar Ibadah Haji Plus

Proses pendaftaran ibadah haji plus relatif sederhana. Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti:

Pilih Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK): Pilih PIHK yang terpercaya dan memiliki track record yang baik. Anda bisa mencari informasi mengenai PIHK melalui internet atau rekomendasi dari teman dan keluarga.
Pendaftaran: Kunjungi kantor PIHK yang Anda pilih dan lakukan pendaftaran dengan menyerahkan dokumen-dokumen yang telah disebutkan di atas.
Setoran Awal: Setelah mendaftar, Anda perlu membayar setoran awal. Pastikan Anda mendapatkan bukti pembayaran sebagai tanda bukti bahwa Anda telah resmi mendaftar.
Verifikasi dan Konfirmasi: PIHK akan melakukan verifikasi data dan dokumen Anda. Jika semuanya sudah sesuai, Anda akan menerima konfirmasi pendaftaran dan jadwal keberangkatan.
Pembayaran Selanjutnya: Lakukan pembayaran selanjutnya sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh PIHK. Biasanya, pembayaran dilakukan dalam beberapa tahap hingga lunas.

Setelah semua proses di atas selesai, Anda tinggal menunggu waktu keberangkatan dan mempersiapkan diri untuk menunaikan ibadah haji.

3 Tips untuk Daftar Ibadah Haji Plus yang Aman

Agar proses pendaftaran haji plus Anda berjalan dengan lancar dan aman, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

1. Pilih PIHK yang Terpercaya

Memilih Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang terpercaya adalah langkah pertama yang sangat krusial. Pastikan PIHK yang Anda pilih memiliki reputasi baik dan berpengalaman dalam menyelenggarakan ibadah haji plus. Anda bisa mengecek reputasi PIHK melalui ulasan dan testimoni dari jamaah sebelumnya, atau melalui rekomendasi dari teman dan keluarga. Pastikan juga PIHK tersebut terdaftar dan diakui oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.

2. Pahami Seluruh Proses dan Biaya

Pastikan Anda memahami seluruh proses pendaftaran dan biaya yang dibutuhkan. Tanyakan secara rinci mengenai setiap tahapan pendaftaran mulai dari setoran awal hingga biaya keseluruhan. Pahami apa saja yang termasuk dalam paket haji plus yang Anda pilih seperti akomodasi, transportasi, dan layanan lainnya. Transparansi biaya adalah indikator penting bahwa PIHK tersebut dapat dipercaya.

3. Persiapkan Dokumen dengan Lengkap dan Benar

Proses pendaftaran haji plus memerlukan sejumlah dokumen penting seperti KTP, paspor, buku nikah atau akta kelahiran, kartu keluarga (KK), dan surat keterangan sehat dari dokter. Pastikan semua dokumen tersebut lengkap dan dalam kondisi baik. Ketelitian dalam mempersiapkan dokumen sangat penting untuk menghindari hambatan dalam proses pendaftaran.

Kesimpulan

Dari penjelasan mengenai cara daftar ibadah haji plus di atas, Anda dapat menyimpulkan bahwa proses pendaftaran haji plus memerlukan beberapa langkah penting yang harus diikuti dengan teliti. Ibadah haji plus menawarkan kemudahan dan kenyamanan yang lebih dibandingkan haji reguler. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memenuhi semua syarat yang diperlukan, Anda bisa segera mewujudkan impian untuk menunaikan ibadah haji.

Untuk informasi lebih lanjut dan terkini mengenai penyelenggaraan haji dan pengelolaan keuangan haji dengan prinsip syariat, Anda dapat mengunjungi website resmi Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH). BPKH adalah badan independen publik yang bertanggung jawab dalam mengelola keuangan calon jamaah haji secara hati-hati dan sangat selektif.

Jadi, segera kunjungi website BPKH untuk mendapatkan informasi terbaru tentang penyelenggaraan haji dan pengelolaan keuangan haji yang sesuai dengan prinsip syariat, akuntabel, dan transparan.